Unit Radiologi RS “JIH” Solo dilengkapi dengan peralatan radiologi yang lengkap, terbaru dan memiliki teknologi canggih sehingga dapat dengan mudah membantu dokter dalam penegakan diagnosis dengan hasil yang jelas dan cepat.
Selain Radiologi konvensional, Rumah Sakit “JIH” Solo juga memiliki layanan Radiologi Intervensi. Kenyamanan ruangan pemeriksaan, keahlian dan profesionalitas Dokter Spesialis Radiologi dan radiografer dalam memberikan layanan, memberikan rasa aman dan tenang bagi pasien selama pemeriksaan.
Pelayanan Unit Radiologi Rumah Sakit “JIH” Solo, meliputi:
1. Advance MRI (Magnetic Resonance Imaging) 1,5 Tesla
Pemeriksaan organ tubuh dengan menggunakan medan magnet frekuensi tinggi tanpa radiasi yang dilengkapi dengan Mavric System sehingga menghasilkan gambaran yang lebih jelas pada jaringan tubuh yang terpasang plate seperti pada kasus Ortopedik. Keunggulan: MR Angiografi kontras dan tanpa kontras, MRI Whole Spine, MRCP (Magnetic Resonance Cholangiopancreatography), MRI Perfusion, MRI Payudara, MRA Abdominal, MRI Brain, DTI (Diffusion Tensor Imaging), MR 3D Cochlea.
Gambar 1. Pasien
sedang menjalani pemeriksaan MRI 1,5 Tesla di RS ”JIH” Solo 
Gambar 2. Hasil
Pemeriksaan MRI 1,5 Tesla di RS “JIH” Solo
2. Advance MSCT 128 Slice (Multi Slice Computed Tomography 128 Slice)
Pemeriksaan organ tubuh menggunakan alat CT-Scan yang dapat memvisualkan objek organ tubuh secara detail dan akurat dengan hasil gambar 3 dan 4 dimensi yang dapat membuat potongan gambar sangat tipis.
Keunggulan: CT Scan Cardiac, CT Scan Angiografi, CT Scan 4D Body Shuttle, Calcium Scoring, Lung VCAR, Thoracic VCAR, CT Scan 3D Cochlea.
3. Stationary X-Ray Kontras dan Non Kontras
Pemeriksaan organ tubuh menggunakan sinar-X yang dilengkapi dengan teknologi Computed Radiography (CR) dan Digital Radiography (DR) untuk menghasilkan gambar yang detail dan bisa menggunakan zat kontras maupun tanpa zat kontras.
4. Mobile X-Ray
Alat X-Ray yang bisa dibawa ke ruang perawatan khusus sehingga pasien yang dalam mobilitasnya terbatas karena kondisi medis tertentu, seperti halnya pasien perawatan ICU, pasien tidak perlu dibawa ke Unit Radiologi untuk melakukan pemeriksaan tetapi bisa dilakukan di ruang perawatan pasien.
5. C-Arm
Alat X-Ray yang digunakan oleh dokter sebagai panduan saat menjalankan Operasi pada kasus Ortopedi, Urologi dan BTKV (Bedah Thorax Kardiovaskular).
6. Panoramic Gigi
Pemeriksaan X-Ray untuk menghasilkan gambaran gigi geligi, rahang secara menyeluruh dan cephalometri.
7. USG (Ultrasonografi)
Pemeriksaan menggunakan gelombang ultrasonic yang aman bagi pasien yang bertujuan untuk melihat kondisi organ tubuh terutama pada rongga abdomen dan pembuluh darah.
8. Radiologi Intervensi
Radiologi intervensi adalah suatu prosedur minimal invasive untuk mendiagnosa dan mengobati penyakit pada hampir semua organ tubuh dengan menggunakan panduan gambar/foto yang dihasilkan oleh alat-alat radiologi.
Beberapa prosedur yang dapat dilakukan dengan Radiologi Intervensi di Rumah Sakit “JIH” Solo, diantaranya:
• Angiografi dan Angioplasty yang sering digunakan dalam mengatasi adanya penyakit jantung coroner
• Embolisasi yang digunakan untuk menghentikan perdarahan akibat kebocoran pembuluh darah sekaligus untuk menghambat supply darah ke area tumor
• Intraarterial Trombolisis untuk mengatasi adanya gumpalan/bekuan pada pembuluh darah
• Pemasangan Ring pada arteri coroner untuk menangani penyakit jantung coroner
• Klip aneurisma dan coiling, Pemasangan EVAR (Endovascular Aneurysm Repair) dan TEVAR (Thoracic Endovascular Aortic Repair) untuk menangani aneurisma pembuluh darah.
Gambar 3. Ruang Catheterization
Laboratory (Cath Lab) RS “JIH” Solo